Selamat datang OOP!

Pertama kali lihat di jadwal kuliah session dua di semester pertama ada materi yang namanya object-oriented programming yang disingkat OOP atau dalam bahasa Indonesianya kalau tidak salah Pemrograman yang berorientasi pada Obyek, wah apaan nih? Apalagi setelah lihat dosen pengajarnya : Pak Romi Satria Wahono yang dikenal sebagai faundernya Ilmukomputer.com.

Tulisan ini pun terpaksa aku tulis karena dalam rangka memenuhi salah satu tugas dari beliau. Jujur, walaupun tidak bisa sering mengikuti yang beliau ajarkan karena memang pada saat bersamaan harus menunggui istri yang lagi berjihad untuk kelahiran anak yang ke-3 (sampai kurang lebih 4 minggu karena molor dari hpl atao hari perkiraan lahir/ jadi bapak siaga katanya bidan gitu loh! ) akupun dengan terseok-seok harus dapat mengikutinya. Kata Beliau yang sudah merasakan pendidikan di Jepang kalo dalam bahasa Jawanya tu ” Wedhus wae Iso” apalagi manusia??? untuk belajar OOP khususnya JAVA. Ya untuk stimulus biar maju gitu! Gak apa-apa anggap aja investasi tuk cari ilmu ha...ha..ha..

Ok, cukup dulu pembukanya ya. Karakteristik suatu bahasa pemrograman dibilang OOP itu jika bahasa itu terdapat:

1) Encapsulation (Pembungkusan)

Jadi variable dan method di dalam dibungkus dan memerlukan interface untuk mengaksesnya dan bisa ditentukan hak aksesnya. Koq pake dibungkus sih? Logikanya gini, saya punya toko es krim lezat tapi terjangkau bagi konsumen dengan merk FLOOR, nah obyeknya disini adalah es krim, dan didalamnya ada method cara bikin es krim, so jika kita mau makan es krim FLOOR ya kita gak perlu tau gmana caranya bikin es krim FLOOR itu sendiri. Nah, itu lah gunanya Encapsulation, yaitu untuk memproteksi suatu proses dari kemungkinan interfensi pihak luar yang tidak bertanggung jawab.

2) Inheritance (Pewarisan)

Sebuah class bisa mewariskan atribut dan method nya ke class lain, yang mewarisi disebut Superclass dan yang mewarisi disebut Subclass, nah Subclass itu sendiri bisa menjadi superclass bagi class yang lain, dalam kasus ini disebut multiple inheritance, jadi dalam penulisan source code subclass, sang programmer bisa menulis ulang source codenya, serupa tapi tak sama karena ingat, subclass lebih spesifik daripada superclass, dalam Java, satu subclass hanya mempunyai satu superclass, barusan saya dapet matkul Perancangan Basis Data, ternyata di basis data ada yang namanya inheritance juga. Ingat Inheritance berarti ingat Java, Ingat Java berarti ingat dosen saya, ingat Dosen saya, saya jadi makin semangat belajar PBD,wkwkwkwkwkw…gak ada hubungannya,

3)Polymorphism

Kemampuan suatu obyek untuk mempunyai lebih dari satu bentuk atau biasa disebut satu interface tapi berbagai kemampuan. Memberikan satu aksi/perintah untuk satu nama yang dipakai bersama pada suatu hirarki class. Akan tetapi tiap class mempunyai cara yang sesuai dengan dirinya masing-masing.

Bahasa pemrograman yang mendukung OOP antara lain: Visual Foxpro, Java, C++, Pascal (bahasa pemrograman), Visual Basic.NET, SIMULA, Smalltalk, Ruby, Python, PHP, C#, Delphi, Eiffel, Perl. Sebelum terjun langsung Pemrograman yang basic nya OOP seperti Java, Java itu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang bahasanya mendekati bahasa manusia dan mudah dipahami, dengan Konsepnya yang WORA (Write Once, Run Anywhere) java menjadi bahasa pemrograman MASA KINI.

Sebelumnya Kita harus tau konsep Pemrograman Berbasis Obyek atau bahasa Kerennya OOP. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek.

Obyek itu apa sih? obyek itu semua hal yang ada di dunia nyata baik konkrit atau abstrak.Contoh konkrit : rumah, mahasiswa, dosen, dll dan contoh abstrak : mata kuliah, penjadwalan, dll. Ciri-ciri obyek itu pasti selalu punya status (state) atau biasa disebut atribut dan tingkah laku (behavior).

Obyek : Mobil

State (Atribut) : Merk, warna, bahan bakar,dll

Tingkah Laku (behavior) : Menjalankan Mobil, Memberhentikan Mobil, Pindah gigi,dll

Atribut disimpan dalam variable, dan tingkah laku disimpan dalam method, method itu berisi serangkaian perintah program, bisa mengubah isi atribut,dll. Disini kita harus bisa memahami apa itu obyek, atribut dan behavior. Harus Lho !

Jangan Lupa…

• Program Java yang dibuat ekstensinya harus .java dan harus sama dengan nama public class
• Java bersifat Case-Sensitive : belajar.java berbeda dengan Belajar.java

Petunjuk Penulisan Program….

• Untuk pemberian nama dari class java, diberikan huruf kapital untuk huruf pertama pada nama class.Untuk nama method (behavior) dan variable (state), huruf pertama dari kata harus dimulai dengan huruf kecil.Jika identifier mempunyai lebih dari 1 kata, harus menggunakan huruf kapital untuk menandai awal dari kata, contoh :

Penulisan Nama Class :

BelajarJava

Penulisan Nama Method, Variabel :

belajarJava

Nah, sekarang kita beralih ke class, class apa sih? class itu adalah tempat untuk membuat obyek, didalam class dideklarasikan atribut dan method yang dimiliki oleh obyek itu sendiri, contoh kalau obyek nya mobil ya berarti kita deklarasikan merk, warna lalu kita juga buat method didalam class itu sendiri. Obyek itu instance, instance itu sebuah perwujudan atau penyajian spesifik dari suatu class, tiap anggota class mempunyai hak akses tersendiri, bisa public, private dll.

Gimana, bingung ya? Sama deh. Tulisan inipun bukan asli tulisan aku tapi hasil kolaborasi dari berbagai sumber dan jampi-jampinya mbah googel. Untuk lebih jelasnya nanti bisa tanya sama ahlinya ya.. Pak Romi Satria Wahono atau bisa baca juga artikel yang bagus miliknya mas Kus di http:// KusAndriadi.com

Sumber :

Materi Kuliah Pak Romi, KusAndriadi.com,

http://id.wikipedia.org/wiki/Java dll.